IMPLEMENTASI JARINGAN WIRELESS BERBASIS MIKROTIK MENGGUNAKAN METODE VLAN DI BALAI DESA NGARESREJO SUKODONO

Jaringan komputer yang efisien dan aman menjadi kebutuhan utama dalam menunjang operasional berbagai instansi, termasuk Balai Desa. Penelitian ini membahas implementasi jaringan wireless berbasis MikroTik dengan metode VLAN (Virtual Local Area Network) di Balai Desa guna meningkatkan keamanan dan efisiensi pengelolaan jaringan. Metode VLAN digunakan untuk membagi jaringan menjadi beberapa segmen logis yang memungkinkan pemisahan lalu lintas data berdasarkan kebutuhan pengguna, seperti perangkat administrasi, tamu, dan layanan publik. Penelitian ini dilakukan dengan tahapan perancangan topologi jaringan, hasil pengujian menunjukkan bahwa penerapan VLAN pada jaringan wireless di balai desa dapat meningkatkan keamanan serta mengoptimalkan alokasi bandwidth untuk tiap segmen jaringan. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan infrastruktur jaringan yang lebih efisien dan terstruktur bagi instansi pemerintahan tingkat desa.
========================================================================================================================
An efficient and secure computer network is a primary requirement to support the operations of various institutions, including the Village Hall. This study discusses the implementation of a wireless network based on MikroTik using the VLAN (Virtual Local Area Network) method at the Village Hall to improve the security and efficiency of network management. The VLAN method is used to divide the network into several logical segments that allow the separation of data traffic based on user needs, such as administrative devices, guests, and public services. This research was conducted through the stages of network topology design, and the test results show that the implementation of VLAN on the wireless network in the village hall can improve security and optimize bandwidth allocation for each network segment. Thus, this research contributes to the development of a more efficient and structured network infrastructure for village-level government institutions.