SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN HEWAN TERNAK PADA RPH (RUMAH PENYEMBELIHAN HEWAN) SAMBIBULU MENGGUNAKAN METODE TOPSIS

Tingginya permintaan daging dari tahun ke tahun memperlihatkan adanya perubahan pola konsumsi masyarakat, perubahan ini kemungkinan disebabkan adanya perubahan tingkat pendapatan dan struktur masyarakat, salah satunya daging yang sering dikonsumsi masyarakat adalah Sapi. Sapi merupakan komoditi utama dalam bahan pangan di Indonesia, sapi dapat dimanfaatkan dalam berbagai hal mulai dari daging, kulit, tulang. Menurut sebagian besar orang- orang memelihara sapi tidaklah susah, terbukti dengan banyaknya peternak sapi di Indonesia, dan untuk menjual daging sapi tentunya diperlukan sebuah kriteria tertentu.
Sistem pendukung keputusan (SPK) merupakan sistem yang mampu
memberikan kemampuan pemecahan masalah maupun kemampuan pemecahan masalah maupun pengkomunikasian untuk masalah dengan kondisi semi terstruktur dan tak terstruktur. Sistem ini menggunakan metode Technique for Order of Preference by Similarity to Ideal Solution atau yang biasa disebut TOPSIS.
========================================================================================================================
The high demand for meat from year to year shows a change in people's consumption patterns, this change is probably due to changes in income levels and community structure, one of which is beef that is often consumed by people. Cattle are the main commodity in food in Indonesia, cows can be used in various ways, from meat, skin, bones. According to most people, raising cattle is not difficult, as evidenced by the large number of cattle breeders in Indonesia, and to sell beef, certain criteria are required.
A decision support system (DSS) is a system that is capable of providing problem-solving skills as well as problem solving and communication skills for problems with semi-structured and unstructured conditions. This system uses the
Technique for Order of Preference by Similarity to Ideal Solution method or commonly called TOPSIS.