PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK PADA MATERI PERUBAHAN WUJUD BENDA KELAS IV SDN PUCANG 4 SIDOARJO

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh model pembelajaran make a match terhadap pemahaman konsep peserta didik pada materi perubahan wujud benda kelas IV SDN Pucang 4 Sidoarjo. Jenis penelitian ini yaitu penelitian
kuantitatif, maka teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes dan observasi. Penelitian ini dilakukan di SDN Pucang 4 Sidoarjo dengan 30 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai peserta didik lebih tinggi setelah diberikan treatment model pembelajaran make a match. Hal ini menunjukkan materi yang disampaikan peneliti dengan menggunakan model pembelajaran make a match tersampaikan dengan baik dan mudah dipahami dan dibuktikan dari nilai pretest diperoleh dengan hasil presentase ketuntasan peserta didik pada pretest sebelum diberikan treatment model pembelajaran make a match yaitu 3,4%, sedangkan hasil presentase ketuntasan peserta didik pada posttest setelah diberikan treatment model pembelajaran make a match yaitu 97%. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai hasil akhir peserta didik di atas KKM (75). Pada keterlaksanaan observasi baik guru maupun teman sejawat keduanya mengalami peningkatakan dibandingkan pertemuan 2 dengan hasil 96% pada kategori sangat baik. Dengan demikian dapat disimpulkan menggunakan model pembelajaran make a match berpengaruh terhadap pemahaman konsep peserta didik pada materi perubahan wujud benda kelas IV SDN Pucang 4 Sidoarjo.
========================================================================================================================
This research aims to describe the influence of the make a match learning model on students' conceptual understanding of material on changes in the form of objects in class IV SDN Pucang 4 Sidoarjo. This type of research is quantitative research, so the data collection techniques used are tests and observations. This research was conducted at SDN Pucang 4 Sidoarjo with 30 respondents. The research results showed that students' scores were higher after being given the make a match learning model treatment. This shows that the material presented by researchers using the make a match learning model was delivered well and was easy to understand and was proven from the pretest scores obtained by the percentage of students completing the pretest before being given the make a match learning model treatment, namely 3.4%, while the results The percentage of students' completion on the posttest after being given the make a match learning model treatment was 97%. This is shown by the students' final score above the KKM (75). In the implementation of observations, both teachers and colleagues experienced improvements compared to meeting 2 with results of 96% in the very good category. Thus, it can be concluded that using the make a match learning model has an influence on students' conceptual understanding of the material on changes in the shape of objects in class IV SDN Pucang 4 Sidoarjo.