PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS IV MATERI PARAGRAF ARGUMENTASI SDN SEKARDANGAN

Penelitian ini dilaksanakan di SDN Sekardangan. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan melakukan wawancara yang menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi paragraf argumentasi masih rendah saat pembelajaran. Peserta didik cenderung lebih terfokus pada penyerapan informasi yang diberikan guru dan hanya menghafal fakta-fakta tanpa memahami konteks atau menghubungkan dengan situasi dunia nyata. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap
kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas IV pada materi paragraf argumentasi di SDN Sekardangan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data hasil penelitian ini dihitung menggunakan SPSS versi 26. Jenis penelitian ini merupakan pre-eksperimen dengan desain One Group Pretest-Posttest. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa tes. Instrument atau alat untuk pengumpulan data yaitu dengan lembar tes berupa esai sebanyak 10 soal. Teknik analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, dan uji t-test yang dihitung dengan menggunakan SPSS versi 26.0. Hasil dari penelitian ini menunjukkan juga pada rata-rata yang digambarkan pada tabel 4.3, nilainya pada saat sebelum diberi perlakuan adalah 60 dan setelah diberi perlakuan adalah 78,1. Artinya adalah ada perbedaan pada saat sebelum dan sesudah deberi perlakuan dan berada di tingkat tinggi. Hasil dari uji t-test nilai signifikasi 0,000 < 0,05. Hal tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan antara pretest dan posttest artinya model pembelajaran
problem based learning mempunyai pengaruh pada kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi paragraf argumentasi mata Pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV SDN Sekardangan.
========================================================================================================================
This research was conducted at SDN Sekardangan. This research was motivated by conducting interviews which showed that students' critical thinking skills on argumentative paragraph material were still low during learning. Students tend to be more focused on absorbing information given by the teacher and only memorizing facts without understanding the context or connecting them to real world situations. The purpose of this study was to determine the effect of the
problem-based learning model on the critical thinking skills of grade IV students on argumentative paragraph material at SDN Sekardangan. This research is a quantitative study. The data from this study were calculated using SPSS version 26.
This type of research is a pre-experiment with a One Group Pretest-Posttest design. The data collection technique used was a test. The instrument or tool for data collection was a test sheet in the form of an essay of 10 questions. The data analysis technique used validity tests, reliability tests, normality tests, and t-tests calculated using SPSS version 26.0. The results of this study also show that the average
depicted in table 4.3, the value before being given treatment was 60 and after being given treatment was 78.1. This means that there is a difference before and after the
treatment and is at a high level. The results of the t-test have a significance value of 0.000 <0.05. This shows that there is a difference between the pretest and posttest,
meaning that the problem based learning model has an influence on students' critical thinking skills in the argumentative paragraph material of the Indonesian Language
Subject for grade IV SDN Sekardangan.