PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAME TOURNAMENT (TGT) TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS IV PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA MATERI KEBERAGAMAN SOSIAL DAN BUDAYA DI SDN SEDATI GEDE 2

Pendidikan menjadi dasar dari tolak ukur keberhasilan suatu bangsa di masa sekarang ataupun di masa yang akan datang, melalui mata pelajaran Pendidikan Pancasila peserta didik berada pada sebuah wahana untuk mengembangkan diri pada aspek potensi pribadi, karakter sebagai warga negara yang demokratis, dan pribadi yang bertanggung jawab. Model pembelajaran teams game tournament yaitu kerja tim, permainan, turnamen dan penghargaan tim yang inovatif untuk
diterapkan dalam pembelajaran di kelas agar siswa menjadi mengerti, memahami dan akhirnya siswa akan mampu melaksanakan dengan baik, ketiga nilai pancasila tersebutdalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran teams game tournament (TGT) terhadap hasil belajar peserta didik kelas IV pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila materi Keberagaman Sosial dan Budaya di SDN Sedati Gede 2. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Ada data penelitian yang akan di analisis menggunakan analisis kuantitatif dengan rumus uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran teams game tournament (TGT) terhadap hasil belajar peserta didik kelas IV pada
Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila materi Keberagaman Sosial dan Budaya di SDN Sedati Gede 2. Hal ini dapat dibuktikan dengan perhitungan uji wilcoxon dengan nilai Whitung = 172.5 > Wtabel = 126 maka Ho diterima, artinya tidak terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang signifikan antara diberi model pembelajaran 1 dan model pembelajaran 2. Pada penelitian ini, adanya peningkatan hasil belajar tersebut dikarenakan model pembelajaran TGT ini merupakan model pembelajaran dengan konsep belajar sambil bermain sehingga siswa menjadi lebih bersemangat dalam proses pembelajaran, sehingga melalui model pembelajaran ini secara
keseluruhan terbukti sangat efektif dalam meningkatkan prestasi hasil belajar siswa.
========================================================================================================================
Education is the basis of the benchmark for the success of a nation in the present or in the future, through the Pancasila Education subject, students are in a vehicle
to develop themselves in terms of personal potential, character as democratic citizens, and responsible individuals. The teams game tournament learning model,
namely teamwork, games, tournaments and innovative team awards to be applied in classroom learning so that students understand, comprehend and finally students will be able to carry out well, the three Pancasila values in everyday life. This study aims to analyze the effect of the teams game tournament (TGT) learning model on the learning outcomes of grade IV students in the Pancasila Education Subject on
Social and Cultural Diversity at SDN Sedati Gede 2. The type of research used is quantitative research with experimental methods. There is research data that will be analyzed using quantitative analysis with the Wilcoxon test formula. The results of the study indicate that there is an influence of the teams game tournament (TGT) learning model on the learning outcomes of grade IV students in the Pancasila
Education Subject on Social and Cultural Diversity at SDN Sedati Gede 2. This can be proven by the calculation of the Wilcoxon test with a value of Wcount = 172.5> Wtable = 126, then Ho is accepted, meaning that there is no significant difference in student learning outcomes between being given learning model 1 and learning model 2. In this study, the increase in learning outcomes was due to the TGT learning model being a learning model with the concept of learning while playing so that students become more enthusiastic in the learning process, so that through this learning model as a whole it has proven to be very effective in improving
student learning achievement.