PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERKALIAN DI KELAS III SDN SIDOKLUMPUK

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar siswa pada materi perkalian (sifat komutatif) di kelas III SDN Sidoklumpuk. Ini karena model pembelajaran
yang sudah dipakai oleh guru di kelas, dirasa masih kurang berhasil karena dapat dilihat dari hasil belajar siswa pada materi perkalian masih kurang untuk memenuhi KKM. Dalam hal ini di buktikan dengan data yang diperoleh dari sekolah
bahwasannya sebanyak 40% siswa yang belum memenuhi KKM dan 60% siswa yang telah memuhi KKM. Sampel pada penelitian ini yaitu kelas III-C dan kelas III-D SDN Sidoklumpuk. Kelas III-C sejumlah 28 siswa sebagai kelas eksperimen, Kelas III-D sejumlah 26 siswa sebagai kelas kontrol. Jenis desain penelitian adalah Quasi Exsperiment. Hasil uji prasyarat menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan homogen. Pada analisis akhir perhitungan dengan menggunakan uji t
diperoleh hasil nilai sig (2-tailed) 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga terdapat perbedaan antara penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar siswa pada materi perkalian (sifat
komutatif) di kelas III SDN Sidoklumpuk. Perbedaan nilai N-Gain hasil belajar siswa pada materi perkalian (sifat komutatif) pada kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) menunjukkan nilai N-Gain sebesar 0,58 dan pada kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran konvensional menunjukkan nilai N-Gain sebesar 0,36. Jadi dapat diartikan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) lebih berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dibandingkan model pembelajaran konvensional.
========================================================================================================================
The purpose of this study was to determine the effect of the Problem Based Learning (PBL) learning model on student learning outcomes in multiplication material (commutative properties) in class III SDN Sidoklumpuk. This is because
the learning model that has been used by the teacher in the classroom is still not successful. After all,, it can be seen from the student learning outcomes in the multiplication material that is still lacking to meet the KKM. In this case, it is proven by data obtained from schools that as many as 40% of students have not met the KKM and 60% of students have met the KKM. The samples in this study were class III-C and class III-D SDN Sidoklumpuk. Class III-C consisted of 28 students as the experimental class, and Class III-D with 26 students as the control class. The type of research design is Quasi Experiment. Prerequisite test results show that the data are normally distributed and homogeneous. In the final analysis of the
calculation usint-testt test, the results obtained sig (2-tailed) 0.000 < 0.05 then Ho is rejected and Ha is accepted, so there is a difference between the use of Problem Based Learning (PBL) learning models on student learning outcomes in multiplication material ( commutative properties) in class III SDN Sidoklumpuk. The difference in the N-Gain value of student learning outcomes in the multiplication material (commutative nature) in the experimental class that uses the Problem Based Learning (PBL) learning model shows the N-Gain value of 0.58 and in the control class that uses the conventional learning model shows the N-Gain value. Gain of 0.36. So it can be interpreted that the Problem Based Learning (PBL) learning model has more influence on student learning outcomes than conventional learning models.