PENGARUH PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK PADA MATERI FPB DAN KPK KELAS IV SD NEGERI KETAJEN 2

Suatu proses belajar mengajar sering muncul rintangan. Salah satunya adalah kemampuan berpikir kritis peserta didik yang masih rendah. Berdasarkan hasil observasi di SD Negeri Ketajen 2 menunjukkan proses pembelajaran di kelas masih monoton, peserta didik hanya diminta mengerjakan dengan rumus yang telah dihafalkan dan tidak mengalami pengalaman secara langsung khususnya pada materi FPB dan KPK. Permasalahan ini disebabkan karena pendidik dalam melaksanakan pembelajaran masih kurang menggunakan pendekatan ataupun setrategi yang bervariasi. Dalam penelitian ini peneliti menerapkan pendekatan yang berbeda yakni Pendidikan Matematika Realistik (PMR) selama pembelajaran matematika materi FPB dan KPK. Pendekatan PMR adalah pendekatan pembelajaran yang menempatkan masalah matematika dalam situasi kehidupan nyata. Penerapan pendekatan PMR bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas IV. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan rancangan eksperimen. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas dan uji hipotesis. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan 2 teknik yaitu observasi dan tes. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IVB SD Negeri Ketajen 2 dengan jumlah sampel peserta didik 20 orang yang terdiri dari 9 peserta didik laki-laki dan 11 peserta didik perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji signifikansi .000 < 0.05 dengan tingkat siginifikansi 5% dan hasil persentase indikator berpikir kritis peserta didik menunjukkan peningkatan yang tinggi adalah pada indikator “Mempertimbangkan Kredibilitas Sumber” nilai pretest 30% dan nilai posttest 73.75%.. Hal ini menunjukkan Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya terdapat pengaruh pendekatan PMR terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi FPB dan KPK kelas IV SD Negeri Ketajen 2.
========================================================================================================================
A teaching and learning process often appears obstacles. One of them is students' critical thinking skills which are still low. Based on the results of observations at SD Negeri Ketajen 2 it shows that the learning process in class is still monotonous, students are only asked to work on formulas that have been memorized and do not experience direct experience, especially on FPB and KPK material. This problem is caused because educators in carrying out learning still do not use a variety of approaches or strategies. In this study, researchers applied a different approach, namely Realistic Mathematics Education (PMR) during mathematics learning on FPB and KPK material. The PMR approach is a learning approach that places math problems in real-life situations. The application of the PMR approach aims to determine the critical thinking skills of fourth grade students. This type of research uses quantitative research with an experimental design. The data analysis technique used is validity test, reliability test, normality test and hypothesis test. Data collection techniques in this study used 2 techniques, namely observation and testing. The population in this study were students of class IVB SD Negeri Ketajen 2 with a sample size of 20 students consisting of 9 male students and 11 female students. The results showed that the significance test of .000 <0.05 with a significance level of 5% and the percentage results for students' critical thinking indicators showed a high increase in the indicator "Considering Source Credibility" with a pretest score of 30% and a posttest score of 73.75%. This shows Ho. rejected and Ha accepted, which means that there is an influence of the PMR approach on students' critical thinking skills in FPB and KPK material for class IV SD Negeri Ketajen 2.